Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
ku suka warna biru,ku juga suka langit,tapi ku juga suka bintang. Ketiga hal itu membuat hidupku senang.Nah,blog ku ini berisikan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan warna biru,segala sesuatu yang ada di langit,dan segala sesuatu yang berhubungan dengan bintang..

Klasifikasi BINTANG


Hm.....ternyata bintang yang kerlap - kerlip di langit saat malam hari itu ada klasifikasinya lho.....Mau lebih jelas tahu tentang klasifikasi bintang,,,Yuk baca di bawah ini

Berdasarkan spektrumnya, bintang dibagi ke dalam 7 kelas utama yang dinyatakan dengan huruf O, B, A, F, G, K, M yang juga menunjukkan urutan suhu, warna dan komposisi - kimianya. Klasifikasi ini dikembangkan oleh Observatorium Universitas Harvard dan Annie Jump Cannon pada tahun 1920an dan dikenal sebagai sistem klasifikasi Harvard. Untuk mengingat urutan penggolongan ini biasanya digunakan kalimat "Oh Be A Fine Girl Kiss Me".
Dengan kualitas spektrogram yang lebih baik memungkinkan penggolongan ke dalam 10 sub-kelas yang diindikasikan oleh sebuah bilangan (0 hingga 9) yang mengikuti huruf. Sudah menjadi kebiasaan untuk menyebut bintang-bintang di awal urutan sebagai bintang tipe awal dan yang di akhir urutan sebagai bintang tipe akhir. Jadi, bintang A0 bertipe lebih awal daripada F5, dan K0 lebih awal daripada K5.
Kelas
Warna
Suhu Permukaan °C
Contoh
O
Biru
> 25,000
Spica
B
Putih-Biru
11.000 - 25.000
Rigel
A
Putih
7.500 - 11.000
Sirius
F
Putih-Kuning
6.000 - 7.500
Procyon A
G
Kuning
5.000 - 6.000
Matahari
K
Jingga
3.500 - 5.000
Arcturus
M
Merah
<3,500
Betelgeuse
  
  Pada tahun 1943, William Wilson Morgan, Phillip C. Keenan, dan Edith Kellman dari Observatorium Yerkes menambahkan sistem pengklasifikasian berdasarkan kuat cahaya atau luminositas, yang seringkali merujuk pada ukurannya. Pengklasifikasian tersebut dikenal sebagai sistem klasifikasi Yerkes dan membagi bintang ke dalam kelas-kelas berikut :
§  0 Maha maha raksasa
§  I Maharaksasa
§  II Raksasa-raksasa terang
§  III Raksasa
§  IV Sub-raksasa
§  V deret utama (katai)
§  VI sub-katai
§  VII katai putih
   Umumnya kelas bintang dinyatakan dengan dua sistem pengklasifikasian di atas. Matahari kita misalnya, adalah sebuah bintang dengan kelas G2V, berwarna kuning, bersuhu dan berukuran sedang.
Diagram Hertzsprung-Russell adalah diagram hubungan antara luminositas dan kelas spektrum (suhu permukaan) bintang. Diagram ini adalah diagram paling penting bagi para astronom dalam usaha mempelajari evolusi bintang.

Sumber: Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar

.